Senin, 20 Februari 2017

25 ribu dan kebahagiaan kami


Uang merupakan hal yang pasti dipikirkan oleh setiap keluarga, biasanya untuk membeli kebutuhan rumah tangga, bayar sekolah anak-anak dan bayar listrik dan banyak lagi yg tidak bisa saya jelaskan satu per satu..
Mungkin bagi mereka yang memiliki orang tua yang lengkap dan berpenghasilan, mereka tidak perlu pusing memikirkan bayar sekolah ataupun mencukupi kebutuhan hidup...tapi tidak halnya dengan kami sewaktu kecil.  Kami yang tinggal bersama  nenek kami yang haya berdagang dari kerupuk, yang kadang-kadang laku kadang juga gak tapi kami bersyukur karena kami masih bisa bersekolah terutama aku dan adikku..
Beruntung sekali di daerah kami memiliki orang kaya dan sangat dermawan yaitu bapak H.M.Ruslan AS kepada anak-anak yatim seperti kami. Seminggu sekali beliau mengadakan sholat berjamaah dengan anak-anak yatim binaannya..
Hanya seminggu sekali kami bisa makan enak, kadang2 kami bawa pulang juga untk lauk dirumah...nah, setiap akhir pulang kami diberi amplop yang isinya uang Rp. 25.000,- ..raut muka kami nampak bahagia sekali kalo sudah menerima amplop itu karena apa??itu karena kami tidak pernah pegang uang sebanyak itu, apalagi untuk jajan di sekolah...
Uang itu biasa kami berikan ke nenek untuk bayar sekolah dan buat beli beras dan lainnya supaya kami bisa tetap makan layaknya orang lain.
Uang 25.000 bagi kami sangatlah berharga karena dari situlah saya dan adik saya bisa melanjutkan sekolah hingga sekolah menengah atas. Kami tetap bersekolah dengan kekurangan kami, kami tidak pernah menyerah pada kehidupan kami..yang kami tau hanya bersekolah.
Mungkin saat ini uang 25.000 tersebut sudah bisa saya dapatkan sendiri bahkan lebih dari penghasilan saya sendiri, tetapi nominal tersebut selalu mengingatkan saya pada kebaikan keluarga dermawan tersebut sampai pada akhrnya saya telah bekerja dan bisa menghidupi diri saya sendiri.
Uang 25.000 itu adalah kebahagiaan saya yang tidak akan pernah bisa saya lupa sampai kapanpun..
Semoga Allah juga memberikan saya hati yang dermawan.

Tulisan ini saya apresiasikan kepada keluarga bpk. H.M.Ruslan AS seorang dermawan terhadap masyarakat yang tidak mampu sperti kami.

Jakarta, 21 Februari 2017
Hormat saya anak yatim binaan,
Riska Agustina
Marcomm PT. Candi cipta Paramuda



3 komentar:

  1. hahaha...kamal, makasih loh udah mampir di blog aku...

    BalasHapus
  2. Semoga kelak masa depan kita menjadi indah dibalik cerita 25 rb mu say�� sungguh berarti sekali��

    BalasHapus